Analisis Alur Proses Pengelolaan Linen Kotor Pada Instalasi Laundry di BLUD RS Sekarwangi

DOI: 10.29241/jmk.v5i1.131

Author

Dini Agustiani(1*)

(1) Puskesmas Cidolog, Ciamis Jawa Barat, Indonesia
(1*) Corresponding Author

Full Text

Full Text: View / Download PDF

Article Metrics

Abstract View : 2156 times; PDF Download : 5150 times

Abstract

ABSTRAK

Manajemen  laundry  dan  linen merupakan salah satu indikator dalam penilaian akreditasi rumah sakit. Hasil penelitian pendahuluan ditemukan adanya kenaikan insidensi infeksi daerah operasi pada bulan September–November tahun 2016 dengan bulan September- November tahun 2017 yaitu sebesar 11.3%. Angka ini lebih tinggi bila dibanding dengan standar kejadian infeksi daerah operasi dari DEPKES yaitu sebesar 2%. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis  manajemen pengelolaan linen di instalasi  laundry  BLUD RS Sekarwangi tahun 2018.Desain  penelitian yang digunakan  adalah kualitatif.  Penelitian dilakukan di BLUD RS Sekarwangi pada April-Juni 2018.  Informan  penelitian ini ditentukan berdasarkan purposive sampling.  Pengumpulan data dengan cara wawancara mendalam, Focus Grup Discussion,  observasi dan telaah dokumen.  Variabel yang diteliti meliputi  input (tenaga, dana, sarana  prasarana, dan kebijakan) process (pengumpulan, penerimaan, pencucian, pengeringan, penyetrikaan, pendistribusian) dan  output (pengelolaan linen sudah sesuai standar/belum). Pengolahan  data  dilakukan dengan cara reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan dan analisis data menggunakan teknik analisis isi dengan triangulasi sumber dan triangulasi metoda. Hasil penelitian dari aspek input kebijakan sudah  ada, tenaga  belum mencukupi, untuk sarana prasarana dan konstruksi bangun ruang, personal hygiene masih ada belum sesuai standar Kepmenkes. Aspek process tahap pengumpulan belum  memisahkan linen infeksius dan non infeksius dan belum ada pencatatan, tahap penerimaan belum ada pencatatan dan linen belum di pisahkan, tahap pengangkutan linen infeksius dan non infeksius belum dipisahkan,tahap pencucian tidak adanya penimbangan, lemari terbuka pada tahap penyimpanan.

Kata Kunci: Laundry; Pengelolaan linen; Rumah sakit.


Keywords

hospital

References

Adisasmito, 2007, Sistem Manajemen Lingkungan Rumah Sakit, Raja Grafindo Persada, Jakarta

Aisyah, Prijono, 2013. Surveilans Infeksi Daerah Operasi (IDO) Menurut Komponen Surveilans di Rumah Sakit X Surabaya Tahun 2012. Journal Berkala Epidemiologi:1(2); 254-265.

Burhan Bungin, 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif, edisi satu, Jakarta: Rajawali Pers.

CDC., 2013. The Burden. http://www.cdc.gov/HAI/burden.html. (sitasi tanggal 16 Desember 2016 pukul 19.20)

Dashiell, S. 2014. Infection control: Oversee cleaning of linens and protect from contamination to avoid costly infections. Environment of Care Leader: 9 (11);1-6.

Depkes RI, 2004. Pedoman Manajemen Linen di Rumah Sakit, Direktorat Jendral Pelayanan Medik, Jakarta.

Depkes RI, 2004. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit, Jakarta.

Depkes RI, 2009. Pedoman Instalasi Pusat Sterilisasi (Central Sterile Supply Department/ CSSD) di Rumah Sakit, Jakarta

Depkes RI, 2010. Pedoman Teknis Sarana dan Prasarana Rumah Sakit B, Sekretariat Jendral Pusat Sarana, Prasarana dan Peralatan Kesehatan, Jakarta.

Djojodibroto,D. 1997. Kiat Mengelola Rumah Sakit. Jakarta: Hipokrates.Esei et al. 2002. Polymicrobial Ventriculitis and Evaluation of an Outbreak in a Surgical Intensive Care Unit due to Inadequate Sterilization.

Fitriasari N, Haryanti T, Yuliansyah N. Sistem Pengawasan dan Pengendalian Linen sebagai Startegi Mengurangi Angka Linen Hilang. Jurnal Kedokteran Brawijaya. 2016;Vo.29 No.3(Malang):279-84.

Lemass, H et al. 2013. Infection Prevention and Control for Primary Care in Ireland: A guide for General Practice. Ireland: HCAI.

Munijaya. Manajemen Kesehatan. Jakarta: EGC; 2004.

Mungesti, Mentari, dkk. 2016. Gambaran Pengelolaan Linen di Bagian Laundry RSPAU Dr. Suhardi Hardjolukito Yogyakarta; hal 205-214. Pada Majalah Ilmu Kesehatan dan Keperawatan Indonesia vol. 4, No.1.

Muri, 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Prenadamedia Group.

Nauli M. Analisis Pengelolaan Linen Laundry di Rumah Sakit Umum X kota Medan Tahun 2015 (SKRIPSI): Universitas Sumatera Utara; 2015.

Nur Aini, Muhamad, dkk. 2013. Analisis Pengelolaan Linen di Instalasi Rawat Inap RS Permata Bunda Purwodadi (Studi Kualitatif); hal 197-205. Pada Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia Vol.1, No.3.

Prajitno S. Dasar-dasar Administrasi Kesehatan Masyarakat. Surabaya: Airlangga Press; 2008.

Punit Yadav, dkk. 2016. Quality assurance in hospital linen and laundry services; Page 11411-11413. In Int. J. of Recent Scientific Research 7, No. 5.

Syamsiah A, Jamilatus, dkk. 2015. Peningkatan Mutu RSI Unisma Malang Melalui Reformasi Manajemen Laundry dan Linen; hal 148-152. Pada Jurnal Kedokteran Brawijaya, Vol. 28, Suplemen No. 2.

Sri Lestari, Feronika, dan Mahawati, Eni. 2010. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Praktek Pengelolaan Linen oleh Perawat di Ruang Rawat Inap RSUD Kota Semarang 2010. Pada Jurnal Visikes, Vol.9 No.1.

Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. cetakan ke 24. Bandung: Alfabeta.

Suparno, 2018. Analisis Manajemen Pengelolaan lInen Di Instalasi Laundry RSUD Kota Dumai 2017. Pada Jurnal FKM Andalas

Soekidjo Notoatmojo. 2012. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

TRSA, 2016. Standard for Producing Hygienically Clean Reusable Textiles for Use in the Healthcare Industry. http://www.trsa.org/ ( sitasi tanggal 16 Desember 22.00)

Tietjen, et al.2004. Panduan Pencegahan Infeksi untuk Fasilitas Pelayanan Kesehatan dengan Sumber Daya Terbatas. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.

Wijono, D.2000. Manajemen Mutu Pelayanan Kesehatan Teori, Strategi dan Aplikasi. Surabaya: Airlangga University Press.

WHO, 2002. Guidelines on Prevention and Control of Hospital Associated Infections. https://www.google.co.id/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://apps.searo.who.int/PDS_DOCS/B0007.pdf (sitasi tanggal 16 Desember 2016 pukul 21.00)

WHO., 2005. Healthcare Associated Infection (HAI). http://whqlibdoc.who.int/hq/2005/WHO_EIP_SPO_QPS_05.02.pdf (sitasi tanggal 16 Desember 2016 pukul 20.05)

Zulkifli S, Susilawati. Gambaran Pengelolaan Linen DI Rumah Sakit Umum Yarsi Pontianak. Jurnal Sanitarian. 2016;Vol. 8 No. 3(Pontianak):310-9

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2019 Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.