Evaluasi Program Zinc Sebagai Intervensi Gizi Khusus Dalam Pencegahan Stunting Pada Program Gerakan 1000 Hari Pertama Hidup (HPK) di Puskesmas Halmahera Kota Semarang

DOI: 10.29241/jmk.v8i2.1036

Author

Muhammad Iqbal(1*)

(1) Universitas Dian Nuswantoro, Indonesia
(1*) Corresponding Author

Full Text

Full Text: View / Download PDF

Article Metrics

Abstract View : 946 times; PDF Download : 923 times

Abstract

Puskesmas Halmahera Kota Semarang berdasarkan data pelaksanaan pemberian zinc pada baduta di wilayah kerja Puskesmas Halmahera didapatkan bahwa jumlah pada balita 986 pada tahun 2020 dan 993 pada tahun 2021 dengan jumlah baduta yang terindikasi stunting berjumlah 2 anak. Tujuan dari penelitian ini adalah menggambarkan pelaksanaan program pemberian zinc sebagai intervensi gizi spesifik dalam pencegahan stunting pada program gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) di Puskesmas Halmahera Kota Semarang. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan informan utama yaitu petugas gizi Puskesmas Halmahera dan Kader kesehatan dengan informan triangulasi yaitu dua ibu baduta stunting. Variabel penelitian ini yaitu terdapat Input yang meliputi Sumber Daya Manusia (SDM), Material dan Metode, kemudian variabel proses yang meliputi perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan serta variabel output.Output pelaksanaan pemberian zinc pada baduta di Wilayah kerja Puskesmas Halmahera sudah dapat dikatakan 100% berhasil karena dari total baduta stunting 2 anak target capaiannya sudah terpenuhi.


Keywords

Stunting, Baduta, Zinc

References

Astutik , M. Zen Rahfiludin, R.A. (2018) ‘Faktor Risiko Kejadian Stunting Pada Anak Balita Usia 24-59 Bulan (Studi Kasus Di Wilayah Kerja Puskesmas Gabus Ii Kabupaten Pati Tahun 2017)’, Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 6(1), pp. 409–418. https://doi.org/10.14710/jkm.v6i1.19900

Dwijayanti, F. and Setiadi, H. (2020) ‘Pentingnya Kesehatan Masyarakat, Edukasi Dan Pemberdayaan Perempuan Untuk Mengurangi Stunting Di Negara Berkembang’, Jurnal Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, pp. 16–25.

Kementrian Kesehatan (2016) Profil Kesehatan. Kualitatif Heriyanto, P. (2018) ‘Thematic Analysis sebagai Metode Menganalisa Data untuk’, Anuva, 2(3), pp. 317–324.

Kusudaryati, D.P.D., Muis, S.F. and Widajanti, L. (2017) ‘Pengaruh suplementasi Zn terhadap perubahan indeks TB/U anak stunted usia 24-36 bulan’, Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition), 5(2), pp. 98–104. Available at: https://doi.org/10.14710/jgi.5.2.98-104.

Muthia, G. and Yantri, E. (2019) ‘Evaluasi Pelaksanaan Program Pencegahan Stunting Ditinjau dari Intervensi Gizi Spesifik Gerakan 1000 HPK Di Puskesmas Pegang Baru Kabupaten Pasaman’, Jurnal Kesehatan Andalas, 8(4), pp. 100–108.

Prabhakara, G. (2010) Health Statistics (Health Information System), Short Textbook of Preventive and Social Medicine. Available at: https://doi.org/10.5005/jp/books/11257_5.

Prastia, T.N. (2017) ‘Asupan Zinc Sebagai Faktor Dominan Yang Berhubungan Dengan Stunting Pada Anak Usia 6-24 Bulan’, Prociding Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Pontianak, 1(1), pp. 68–80.https://openjurnal.unmuhpnk.ac.id/prosidingkesmas/article/view/4062

Putri, R.D., Fauzi, M. and Yulyanti, D. (2018) ‘Evaluasi pelaksanaan program gizi yang berkaitan dengan kejadian stunting ( Tubuh pendek ) di Kabupaten Indramayu tahun 2017’, Jurnal Kesehatan Indra Husada, 6(1), pp. 31–38. https://ojs.stikesindramayu.ac.id/index.php/JKIH/article/view/66

Saputri, R.A. (2019) ‘Upaya Pemerintah Daerah Dalam Penanggulangan Stunting Di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung’, Jdp (Jurnal Dinamika Pemerintahan), 2(2), pp. 152–168. Available at: https://doi.org/10.36341/jdp.v2i2.947.

Saputri, R.A. and Tumangger, J. (2019) ‘Hulu-Hilir Penanggulangan Stunting Di Indonesia’, Journal of Political Issues, 1(1), pp. 1–9. Available at: https://doi.org/10.33019/jpi.v1i1.2.

Semarang, D.K.K. (2021) Dashboard Kesehatan Dinas Kesehatan Kota Semarang, Dashboard Kesehatan.

Stranges, M.K.W., Ul Haq, S. and Dunn, D.G. (2014) ‘Doing a Thematic Analysis: A Practical, Step-by-Step Guide for Learning and Teaching Scholars’, IEEE Transactions on Industry Applications, 50(5), pp. 3135–3140. Available at: https://doi.org/10.1109/TIA.2014.2306979.

Wahyuningtias, R. et al. (2022) ‘Evaluasi Program Gerakan 1000 Hari Pertama Kehidupan ( HPK ) Dalam Pencegahan Stunting Di Wilayah Kerja Puskesmas Bangsri II’, 10, pp. 172–177. Available at: https://doi.org/10.14710/jkm.v10i2.32574.

Wanimbo, E. and Wartiningsih, M. (2020) ‘Hubungan Karakteristik Ibu Dengan Kejadian Stunting Baduta (7-24 Bulan) Di Karubaga’, Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo, 6(1), p. 83. Available at: https://doi.org/10.29241/jmk.v6i1.300.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2022 Jurnal Manajemen Kesehatan Yayasan RS.Dr. Soetomo

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.